Nama ku Dina, saya gadis berumur 21 tahun. Berawal pada saat aku berada di bangku sekolah menengah atas, saat itu aku duduk di bangku kelas 2, pada bulan Januari aku bertemu dengan seorang laku-laki bernama Tino. Kami saling jatuh cinta dan akhirnya kami memutuskan untuk menjalin hubungan. Pada awal-awal masa pacaran kami hanya melakukan oral sex, itupun aku lakukan dengan terpaksa karena aku takut kalau dia kecewa dan berpaling dariku (karena sebenarnya aku tidak mau).
Kami sering sekali bertengkar karena masalah yang sama yaitu karena aku selalu menolak setiap kali aku di ajak berhubungan badan. Itu aku lakukan karena aku ingin mempertahankan keperawananku saat itu. Kejadian ini bermula saat orang tuaku pergi, karena kebiasaan kedua orang tua ku kalau pergi pasti pulangnya pagi. Aku menghubungi pacarku itu, aku menyuruhnya agar ia cepat datang ke rumah karena rumahku sedang sepi. Selang 15menit kemudian dia meneleponku dan mengatakan bahwa dia sudah ada diluar pagar rumahku, aku pun mengambil kunci gembok pagar rumahku dan membukanya dengan hati-hati.
SUHU DOMINO
Setelah lama ia memainkan buah dadaku, kini ia melepas baju dan celananya. Dia juga melepaskan bawahan yang masih aku pakai beserta celana dalam yang aku kenakan. Dia pun mulai mengarahkan penis nya ke dalam mulutku, lalu aku kulum dan aku jilati kepala batang kemaluannya itu. Tak lama berselang lalu dia meminta ku untuk memasukkan penisnya kedalam lubang vaginaku, namun aku menolaknya. Dia terus merayu dan entah setan apa yang masuk ke dalam pikiranku saat itu lalu aku mau memasukkan penisnya ke dalam vaginaku dengan syarat dia yang harus memasukkannya. Lalu aku di tariknya ke tepi tempat tidur dan dia mencoba memasukkan kejantanannya ke dalam vagina ku. Terasa sangat sakit seakan ada yang merobek vaginaku, maklum karena aku sama sekali belum pernah melakukan hubungan badan. Karena melihatku kesakitan dia berhenti sejenak dan mencium bibirku, setelah beberapa menit kemudian dia mulai memaju mundurkan batang penisnya itu ke dalam vaginaku yang masih sempit itu.
Tanpa tersadar aku mendesah-desah sehingga ia semakin bersemangat untuk memaju mundurkan batang kemaluannya, dan semakin cepat ia memompa, lalu dia mengeluarkan batang penisnya dan keluarlah cairan mani di atas perutku. Setelah itu kami beristirahat sejenak, pacarku meminta agar sekarang ganti aku yang berada di atas. Akhirnya aku pun naik ke atas tubuhnya, aku langsung memasukkan batang penis itu kedalam vagina ku. Lalu aku menaik turunkan tubuhku sambil aku menciumi pacarku itu, tak lama kemudian rasanya tubuhku bergetar dan merasakan akan ada cairan yang keluar dari dalam vaginaku. Melihat aku seperti itu sekarang gantian pacarku yang berada di atas dan mempercepat genjotannya. Arrgggggggggggggggggggggghhhhh.. keluarlah cairan cintaku, setelah itu kami beristirahat. Sesaat setelah kejadian itu pacarku merasa menyesal karena telah merenggut keperawanan ku, dia takut kalau aku hamil.
TAMAT.
BACA JUGA !!!
Yok main permainan yang seru ini kakak
ReplyDeleteSUHU DOMINO