SUHU DOMINO |
6100game - Saya punya kebiasaan onani sama seperti cowok teman-teman saya. Tapi sebagai perangsang, saya nggak hanya memakai buku atau film BF tapi juga orang. Soalnya saudara saya banyak yang cewek plus cakep-cakep masih SMP, bodinya bagus-bagus. Karena rumah saya yang besar, saudara saya (terutama yang perempuan) sering menginap, nah waktu itu yang saya suka. Biasanya malam-malam saya naik ke kamar tamu, dan mengendap-ngendap. Saya naik ke atas ranjang dan mulai aksi saya dengan pegang-pegang bodi saudara saya sambil ngocok. Nggak jarang saudara saya tidur nyenyak banget sehingga saya bisa ngobel-ngobel vaginanya. Nah, kebetulan minggu lalu pas libur Sidang Umum saudara saya menginap.
Ada satu saudara perempuan saya yang asli cantik namanya Dona. Saya kepingin benar ngobel vaginanya tapi nggak dapat, soalnya dia baru kepegang paha saja sudah sadar. Tapi ini malam lain, saya memulai petualangan saya lagi. Saya naik ke kamar atas, terlihat si Dona tidur dengan posisi nafsuin. Menghadap ke atas (telentang) kaki rada mengangkang. Darah saya sudah berdesir saja. Saya mulai naik ke atas ranjang, ternyata dia memakai celana longgar. perlahan-lahan saya mulai tarik celananya ke bawah dan mengintip ke dalam. Kelihatan CD-nya. Saya sudah mau masukan tangan saja. Tapi saya takut dia bangun. Tapi, lama-lama saya nggak tahan juga. Saya masukan tangan saya, wah dia diam saja. Saya masuk lebih dalam lagi. Nyentuh CD-nya, saya mulai mau tarik CD-nya. Tangan saya satu lagi ngocok-ngocok penis saya. Tahu-tahu dia bangun dan melihat saya lagi pegang penis saya. Wah, saya kaget dan buru-buru kabur sambil berharap dia melupakan dan dikira mimpi. Saya mau tidur lagi, “Sialan”, dalam hati saya. Saya belum klimaks nih. Akhirnya saya tidur juga. Eh, malamnya saya merasa ada yang memegang tubuh saya. Saya bangun, ternyata si Dona lagi memegang penis saya sambil tangannya masuk ke dalam CD-nya.
Astaga, dia kaget juga, tapi terus berbicara. “Dengan ini kita seri ya?” terus dia mau pergi. Menyadari gelagat asyik ini saya langsung berkata, “Eh jangan pergi. “ Terus dia bertanya “Emang kenapa loe marah?” “Nggak kok, loe demen pegangin barang gua, gue kepenget liat barang loe gimana kalau kita tukeran?” Dia diam sebentar terus bicara, “Yang benar?” “Iya”, “Ya sudah dech, tapi loe duluan ya?” Terus saya pun tarik celana saya yang longgar (maklum piyama) dan terlihatlah penis saya yang asli tegang (Penis saya 12 cm diameter 4 cm). Lumayan buat anak 16 tahun. Dia kelihatan senang ditambah horny. “Boleh gue pegang?” “Loe mau apain juga boleh asal jangan disakitin.” Tangannya bergerak perlahan gemeteran, dia pegang penis saya. Darah saya berdesir waktu tangannya menyentuh penis saya. Baru sekali penis saya dipegang, dielus sama perempuan. Tangan yang satunya memegang celananya sendiri sambil sesekali menggesek. Saya lihat tambah horny. “Eh, Dona cukup donk, giliran lu.” “Nggak ah malu”, “Eh, loe sudah janji, lagian cuma kita berdua kok.” “Ya sudah.” Dia pun mulai memegang celananya. “Eh, tunggu, boleh nggak saya yang buka?” Dia berpikir terus bilang, “Boleh dech”, Tangan saya mulai memegang celananya.
SUHU DOMINO
6100game |
Saya ambil koran terus saya alaskan pantatnya. “Ngapain Mess?” Saya diam saja terus saya pelan-pelan cari lubang vaginanya dan saya sodok masuk penis saya. “Ahh, jangan Messs, adduuh sakit Messss, please jangan ahh!” Saya kasihan juga saya tarik sedikit. Terus saya sodok sekuat tenaga ”Ahh sakit banget Messss, aduhh…” Saya cuek terus saya sodok sedikit. Sambil memegang payudaranya saya bisa melihat dia menangis. Tapi saya cuek, saya kayuh saja terus. “Ahh Meeeesssss sakitttttt, loe tega loe Messs, pokoknya perawan gue lu yang ambil.” Tapi lama-lama dia diam juga, dia malah mulai menikmati. “Ahh, Ahh, ohh, terus nikmat juga, teruss.” Mungkin karena sama-sama baru, nggak lebih dari 15 menit kita sama-sama klimaks, saya keluarkan sperma saya di dalam, asli nikmat banget. Setelah selesai, kita duduk senderan, koran tatakan tadi ada noda darah, darah perawan dia. Saya lihat dia menangis sambil menyandarkan kepalanya ke dada saya. “Ah, Messs, loe ngambil perawan gue, gue nyesel, tapi nikmat kok, gue tapi nggak ngarep loe mau tanggung jawab, asal loe mau begini terus sama gue, lagian gue juga kok yang mulai.” “Nggak, apapun yang terjadi saya tanggung, setelah cukup umur loe bakal gue nikahin apapun resikonya.” “Benar?” “Suer!” “Asyikk, loe baik deh, lain kali gue mau lagi deh.”
TAMAT.
BACA JUGA !!!
6100game
SUHU DOMINO |
No comments:
Post a Comment